Minggu, 05 Juni 2016

Bupati Simalungun Berangkatkan Bayi Abnormal ke RS Adam Malik Medan


 


Memasuki hari kedua bekerja sebagai Bupati Simalungun, JR Saragih memberangkatkan seorang bayi yang baru lahir dengan keadaan abnormal karena tidak mempunyai anus (atresia ani) ke Rumah Sakit Adam Malik Medan pada hari Rabu 27 April 2016.
               

Melihat kondisi bayi tersebut, Bupati Simalungun yang didampingi Ketua DPRD Johalim Purba, Sekda Gidion Purba, Kadis Kesehatan, Jan Maurisdo Purba, Dirut RSUD Tuan Rondahaim, dr Lidya Saragih dan beberapa pimpinan SKPD dijajaran Pemkab Simalungun, saat berkunjung dan menjenguk bayi tersebut di RSUD. Bupati Simalungun JR Saragih langsung memerintahkan pihak rumah sakit agar segera merujuk bayi mungil tersebut ke Rumah Sakit Adam Malik Medan untuk mendapatkan perawatan intensif.


“Bayi tersebut kita rujuk ke rumah sakit Adam Malik Medan, karena kasus seperti ini sangat langka dan biasanya hal seperti ini terjadi setelah satu sampai dua tahun. Kita berharap ini segera ditangani karena harus dilakukan operasi berulang-ulang” jelas Bupati.

Menyinggung tentang biaya untuk bayi tersebut selama berada di RS Adam Malik Medan, Bupati Simalungun mengatakan, Pemkab Simalungun telah memberikan kartu BPJS kepada orang tua si bayi tersebut. “Kita sudah urus BPJS-nya dan kartu BPJS Kesehatannya sudah kita berikan kepada orang tua anak tersebut, namun jika masih dibutuhkan kita juga siap untuk membantunya,” kata Bupati.


Bupati Simalungun berharap agar proses perawatan bayi tersebut berjalan dengan baik.               “Terus terang, dalam keluarga itu bukan baru kali ini kita bantu, ada abangnya yang kepalanya besar juga sudah kita tangani, nah sampai hari ini adiknya lahir mengalami kelainan juga sudah kita tangani. Jadi harapan kami proses perawatan anak ini berjalan dengan baik,” harap Bupati.


Dari RSUD Tuan Rondahaim diketahui bahwa bayi yang menderita ‘atresia ani’ tersebut lahir pada hari Sabtu (23/04) sekitar pukul 23:00 Wib dirumah orang tuanya dengan pertongan medis, namun karena ada kelainan, setelah dua hari lahir langsung dibawa ke RSUD Tuan Rindahaim untuk mendapatkan perawatan yang langsung ditangani oleh dr Astrid SpA.

“Saya sangat senang dengan adanya perhatian dan bantuan dari Bapak Bupati. Harapan saya, anak saya ini dapat tumbuh normal sebagai mestinya” kata Sarmedi Sipayung (44) orang tua bayi tersebut.

Selain menjenguk bayi lahir ‘atresia ani’, Bupati Simalungun juga meninjau beberapa ruangan di RSUD tersebut  diantaranya ruang poly gigi, dan ruangan pasien yang baru dibangun. Dalam peninjauan itu Bupati meminta kepada pihak rumah sakit untuk segera melengkapi sarana dan prasarana gedung yang baru, karena dalam waktu dekat ruang untuk pasien yang baru akan diresmikan penggunaannya.

“Kita berharap untuk pemeriksaan kesehatan kepada para calon pangulu mendatang dilakukan di rumah sakit ini. Dan ke depannya juga untuk para CPNS memeriksakan kesehatannya di rumah sakit ini juga,” kata Bupati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar